Tutorial Membuat Dreamcatcher Sendiri

Dreamcatcher, hiasan anyaman melingkar yang berasal dari tradisi suku Ojibwe di Amerika, kini jadi dekorasi boho kece di banyak rumah modern. Selain menarik dilihat, dreamcatcher diy dipercaya menyaring mimpi buruk dan membiarkan mimpi indah lewat jaringnya. Gak perlu beli mahal—dengan bahan sederhana dan sedikit kreativitas, kamu bisa bikin dreamcatcher DIY sendiri untuk dipasang di kamar, teras, atau bahkan jadi kado spesial. Yuk, ikuti panduan lengkap langkah demi langkah!
Mengapa Membuat Dreamcatcher DIY?
Sebelum mulai, kenali keuntungan membuat dreamcatcher sendiri:
- Personalisasi Penuh
Pilih warna, motif, dan bahan sesuai tema ruangan—boho, minimalis, atau girly. - Ramah Kantong
Banyak bahan bisa didaur ulang, misalnya tali rajut sisa, bulu, dan manik-manik. - Aktivitas Relaksatif
Menganyam jaring dan merangkai hiasan memberi efek menenangkan, mirip sensasi crafting sabun handmade natural. - Hibah Budaya
Lewat DIY, kamu belajar sedikit tentang tradisi dan filosofi dreamcatcher—bukan sekadar dekorasi. - Ide Kado Unik
Dreamcatcher custom bisa jadi kado romantis atau persahabatan, apalagi kalau ditambahkan inisial atau warna favorit penerima.
Bahan dan Alat yang Dibutuhkan
Sebelum eksekusi, kumpulkan bahan & alat berikut:
Bahan Utama
- Cincin Hoop (metal atau kayu) ukuran 10–20 cm diameter
- Benang Rajut atau Benang Katun (t-shirt yarn juga oke)
- Tali Suede atau Rafia untuk gantungan
- Bulu Sintetis atau Bulu Asli (opsional)
- Manik-manik Kayu / Acrylic
- Kain Perca / Pita untuk aksen
- Kertas Washi Tape (opsional, untuk hiasan ring)
Alat
- Gunting
- Jarum Tapestry (mata besar)
- Lem Tembak atau lem kuat
- Penggaris
- Tusuk Gigi atau sumpit kecil (untuk merapikan simpul dalam jaring)
Langkah 1: Membungkus Hoop
- Ikat Ujung Benang
- Pilih benang warna dasar, ikat pinggir hoop dengan simpul kuat.
- Bungkus Hoop
- Lilitan benang rapat hingga seluruh cincin tertutup.
- Finishing Awal
- Ikat ujung benang, gunting sisanya, dan sembunyikan simpul dengan lilitan benang baru.
Kamu juga bisa membungkus hoop dengan pita atau washi tape untuk pola stripe.
Langkah 2: Membuat Jaring Tengah
- Tentukan Jumlah Segmen
- Tarik benang ke titik berjarak sama di cincin—biasanya 8-12 segmen. Ikat simpul di setiap segmen.
- Buat Putaran Pertama
- Mulai di satu simpul, tarik benang ke simpul berikutnya, lalu ke simpul selanjutnya membentuk segitiga.
- Putaran Berikutnya
- Saat putaran pertama selesai, tarik benang ke tengah tali di putaran sebelumnya (bukan simpul hoop), lalu ulangi keliling.
- Lanjutkan Hingga Tengah
- Ulang terus hingga menjelang pusat, rapikan simpul kecil dan rapat.
- Simpul Akhir
- Buat simpul di tengah, potong benang berlebih, dan sembunyikan.
Jaring yang rapat akan menyaring energi negatif—ikonik banget untuk boho decor.
Langkah 3: Menambahkan Gantungan dan Aksen
Membuat Gantungan Utama
- Ikat Tali sepanjang 10–15 cm di bagian atas hoop, lalu buat loop untuk pengait.
Hiasan Bawah Hoop
Buat beberapa tali gantung di bawah hoop:
- Potong Tali selama 20–30 cm, beberapa helai.
- Ikat di Bawah Hoop dengan simpul lark’s head knot.
- Tambahkan Manik & Bulu
- Geser manik ke talinya, ikat simpul di bawah manik.
- Pasang bulu pada ujung dengan lem tembak atau simpul.
Variasi Warna
- Campur benang pastel dan netral, atau pilih palet earthy boho (terracotta, krem, hijau zaitun).
Langkah 4: Finishing dan Penataan
- Potong Tepi
- Rapikan semua ujung tali dan bulu agar simetris.
- Periksa Simpul
- Pastikan simpul jaring, gantungan, dan aksen aman.
- Tambahan Detail
- Lipat pita kecil, tambahkan kertas washi motif, atau tambahkan tassel di samping.
Tips Penempatan
- Dekat Jendela: Cahaya pagi menyorot bulu dengan indah.
- Sudut Kamar: Gantung di sudut, beri lampu temaram untuk efek dreamy.
- Diatas Meja Rias: Jadikan backdrop foto selfie aesthetic.