5 Kerajinan dari Barang Bekas untuk Menghias Kamar Anak
Dekorasi kamar anak nggak harus selalu mahal dan beli baru. Justru, dengan sedikit kreativitas, kamu bisa mengubah barang bekas jadi kerajinan kamar anak yang lucu, fungsional, dan tentunya ramah lingkungan.
Dari kardus bekas, botol plastik, hingga kancing baju lama—semuanya bisa kamu sulap jadi dekorasi yang bikin kamar si kecil makin ceria dan personal. Artikel ini bakal bantu kamu eksplor 5 ide simpel tapi seru, yang bisa dikerjakan bareng anak juga. Cocok buat quality time sekaligus edukasi kreatif di rumah!
Manfaat Kerajinan Barang Bekas untuk Kamar Anak
Sebelum masuk ke ide-idenya, yuk kenapa kita bahas dulu kenapa kerajinan barang bekas ini layak banget dicoba:
- Melatih kreativitas anak: Mereka bisa belajar menciptakan sesuatu dari nol.
- Edukasi soal daur ulang: Anak jadi lebih sadar pentingnya menjaga lingkungan.
- Hemat biaya: Nggak perlu beli dekorasi baru terus.
- Lebih personal: Kamar jadi lebih unik karena hasil buatan sendiri.
1. Tempat Pensil dari Kaleng Bekas
Fun dan Fungsional
Kaleng susu atau biskuit yang sudah kosong bisa kamu sulap jadi tempat pensil warna-warni untuk meja belajar anak. Cukup bersihkan kalengnya, lalu cat atau hias pakai kertas kado, washi tape, atau gambar karakter favorit anak.
Kamu juga bisa ajak si kecil buat menggambar sendiri motifnya di kertas, lalu tempel ke kaleng. Selain jadi tempat alat tulis, kerajinan ini juga bisa melatih koordinasi motorik dan imajinasi anak.
2. Hiasan Dinding dari Tutup Botol Plastik
Kolase Warna-Warni Buat Percantik Tembok
Kumpulkan tutup botol aneka warna dan ukuran. Tempelkan pada karton atau papan bekas membentuk pola bunga, bintang, atau inisial nama anak. Setelah jadi, tinggal gantung di dinding kosong.
Selain murah dan mudah, kegiatan ini juga bisa jadi media belajar warna, bentuk, dan konsep desain sederhana.
3. Pigura Foto Lucu dari Kardus Bekas
Kenang Momen Seru dalam Bingkai Unik
Ambil kardus bekas kemasan makanan atau belanja online, potong membentuk bingkai foto. Hias bagian depannya dengan stiker, kancing warna-warni, kain perca, atau glitter.
Masukkan foto-foto momen lucu anak, lalu tempel di dinding kamar atau taruh di atas rak. Bisa juga bikin kolase kenangan pertumbuhan anak dari bayi sampai sekarang.
4. Rak Mainan Mini dari Kardus
Bikin Mainan Nggak Berserakan Lagi
Kardus bekas bisa kamu modifikasi jadi rak kecil bertingkat. Potong dan susun jadi bentuk kotak-kotak kecil, lalu perkuat bagian belakang dan dasarnya. Setelah itu, cat atau bungkus pakai kertas motif.
Rak ini bisa digunakan untuk menyimpan mainan kecil seperti action figure, boneka mini, atau mobil-mobilan. Bonusnya, anak jadi lebih semangat merapikan barang sendiri!
5. Gantungan Nama dari Stik Es Krim dan Kain Perca
Personal dan Penuh Warna
Susun stik es krim jadi papan nama horizontal, lalu tempel huruf nama anak menggunakan potongan kain bekas atau kertas warna. Hiasi dengan pita, pom-pom, atau gambar karakter kesukaan anak.
Gantungan ini bisa dipasang di pintu kamar atau dekat tempat tidur. Selain estetik, anak juga merasa punya ruang yang “benar-benar miliknya”.
Tips Tambahan Supaya Hasil Kerajinan Makin Menarik
- Gunakan warna cerah yang disukai anak, seperti biru, merah, kuning, atau ungu.
- Pastikan semua potongan tajam (kaleng, plastik) sudah diamplas atau dilapisi.
- Libatkan anak dalam proses memilih warna atau bentuk, biar lebih terlibat.
- Gunakan lem aman untuk anak-anak, atau awasi saat pakai lem tembak.
- Tambahkan label kecil agar anak bisa belajar membaca dan mengenali benda.
Dekorasi Kamar Anak Bisa Seru dan Edukatif
Bikin kerajinan dari barang bekas untuk kamar anak bukan cuma soal menghias ruangan, tapi juga pengalaman seru yang bisa mempererat hubungan orang tua dan anak. Setiap hiasan yang dibuat sendiri pasti punya cerita—dan itu bikin kamar terasa jauh lebih hidup.